• Home
  • Site Maps
  • Post Rss
  • Comment Rss
  • Privacy Policy
  • About Us
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • Follow Us On Google Plus
  • Ikuti Facebook
  • Follow Us Twitter

Cara Memelihara Burung dan Ikan

Blog yang membahas tentang Perawatan Burung dan Ikan

  • Home
  • Jenis Burung
    • Burung Kacer
    • Burung Murai Batu
    • Burung Ciblek
    • Burung Anis
    • Burung Lovebird
    • Burung Perenjak
    • Burung Cucak Ijo
    • Burung Kenari
    • Burung Cendet
  • Perawatan Burung
    • Perawatan Burung Kacer
    • Perawatan Burung Murai Batu
    • Perawatan Burung Ciblek
    • Perawatan Burung Anis
    • Perawatan Burung Lovebird
    • Perawatan Burung Perenjak
    • Perawatan Burung Cucak Ijo
    • Perawatan Burung Kenari
  • Jenis Ikan
    • Jenis Ikan Lele
    • Jenis Ikan Nila
    • Jenis Ikan Patin
    • Jenis Ikan Cupang
    • Jenis Ikan Cupang Mujair
    • Jenis Ikan Hias
  • Perawatan Ikan
    • Perawatan Ikan Lele
    • Perawatan Ikan Nila
    • Perawatan Ikan Patin
    • Perawatan Ikan Cupang
    • Perawatan Ikan Mujair
  • Tips dan Trik
    • Tips dan Trik Penangkaran Burung
    • Tips dan Trik Budidaya Ikan
  • Harga
    • Harga Burung
    • Harga Ikan
Home » Perawatan Burung » Perawatan Burung Murai Batu » Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor

Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor

Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor | Salah satu yang menjadi ciri khas dari burung murai batu adalah ekornya yang memiliki ukuran cukup panjang. Kelenturan dan panjangnya ekor murai batu sangat bervariasi, tergantung pada faktor genetik dan rasnya. Setelah selesai masa mabung, murai batu akan mengalami proses dorong ekor. Jika salah merawat pada masa ini, maka hal ini bisa mempengaruhi penampilan bulu ekornya.

Misalnya saja bulu ekornya yang mudah rusak, nyerit, bahkan tidak memiliki ukuran panjang yang sama dengan sebelumnya. Karena itu, perlu diperhatikan bagaimana cara merawat murai batu saat dorong ekor.
Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor
Seperti yang telah diketahui, setelah murai menyelesaikan masa mabungnya, bagian terakhir yang harus diselesaikan adalah bagian ekornya. Ekor ini secara perlahan dan bertahap akan bertambah panjang, hingga akan mencapai batas tertentu sesuai dengan kualitas genetik maupun kualitas perawatan selama masa mabung.

Banyak orang yang memberikan pakan tambahan ketika murai batu sedang dalam situasi dorong ekor. Alasannya, EF dapat mempercepat tumbuhnya bulu ekor secara maksimal.

Tetapi perawatan seperti itu hanya bisa dilakukan jika Anda telah terbiasa, atau Anda memiliki waktu cukup dalam merawat burung yang hanya mengkonsumsi EF saja.

Berikut Kami sajikan beberapa bentuk perawatan yang bisa Anda lakukan saat murai batu dorong ekor:
  1. Berikan 4-5 ekor jangkrik setiap pagi dan sore hari.
  2. Berikan 2-3 kali stiap minnggunya kroto segar sebanyak satu cepuk. Jika Anda memiliki kroto cukup banyak, maka boleh saja Anda memberinya setiap pagi hari.
  3. Alangkah baiknya untuk tidak memandikan Burung dalam karamba mandi, tetapi sediakan bak mandi dalam sangkar hariannya.
  4. Jangan lakukan penjemuran yagn rutin cukup beberapa kali saja dalam tiap minggunya, dan hanya dilakukan pada pagi hari dengan durasi kurang dari 15 menit.
  5. Simpan murai batu di tempat yang sejuk, nyaman, dan tidak terganggu burung sejenis maupun burung fighter lainnya. Alternatif lain, yaitu Anda dapat memberikan full kerodong.
  6. Bersihkan kotoran burung setiap pagi dan sore hari, hal ini bertujuan untuk menjaga kesehatan bulu dan terhindar dari serangan tungau / parasit.
  7. Berikan BirdMineral untuk mendukung dan mempercepat terjadinya pertumbuhan bulu ekor agar lebih maksimal.
  8. Lakukan pemasteran dengan menggunakan burung langsung atau dengan mneggunakan suara masteran yang tepat.
Demikianlah informasi tentang Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor yang dapat Kami bagikan pada artikel kali ini. terima kasih atas kunjungan Anda, semoga bermanfaat.
edit post Posted by Eko on Monday, 6 April 2015 - Rating: 4.5
Title : Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor
Description : Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor | Salah satu yang menjadi ciri khas dari burung murai batu adalah ekornya yang memiliki ukuran cukup p...

Share to

Facebook Google+ Twitter

0 Response to "Merawat Murai Batu Saat Dorong Ekor"

Post a Comment

Newer Post
Older Post
Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)

Blogroll

TERKINI

Sering di Baca

  • Jenis Burung Perenjak yang Bagus
    Jenis Burung Perenjak yang Bagus | Assalamu'alaikum Wr Wb, baiklah Gan, kali ini saya akan berbgai tentang Jenis Burung Perenjak yang ...
  • Budidaya Ikan Mujair yang Baik dan Benar
    Budidaya Ikan Mujair yang Baik dan Benar | Jenis Ikan Hias Air Tawar | Ikan mujair merupakan salah satu ikan konsumsi air tawar yang cuku...
  • Panduan Dasar Beternak Burung Parkit
    Panduan Dasar Beternak Burung Parkit | Beternak burung parkit dapat dijadikan sebagai mata pencaharian utama ataupun sampingan. Untuk dapa...
  • Jenis Burung Ciblek yang Bagus Untuk Dipelihara
    Jenis Burung Ciblek yang Bagus | Burung Ciblek merupakan burung dengan postur tubuh kecil, suara burung ciblek khas banyak dilirik oleh ...
  • Ciri-Ciri Kenari Yorkshire Yang Berkualitas Bagus
    Ciri-Ciri Kenari Yorkshire Yang Berkualitas Bagus | Kenari yorkshire merupakansalah satu jenis kenari yang ada diindoneisa. kenari yang be...
  • Perawatan Anis Merah Saat Mabung/Molting Yang Baik dan Benar
    Perawatan Anis Merah Saat Mabung/Molting Yang Baik dan Benar | Mabung atau ngurak ”molting” adalah sebuah aktvitas rontok bulu, berganti b...
Copyright © 2013 By: Cara Memelihara Burung dan Ikan | Eko Saputra | About me - All Rights Reserved
Design by Mas Sugeng - Powered by Blogger